Rabu, 03 November 2010

STAKEHOLDER DAN PERANANNYA


1.   Peranan stakeholders dalam masalah penyakit Malaria

a.Departemen Kesehatan
Mengintegrasikan secara bertahap kegiatan-kegiatan pemberantasan malaria ke dalam sistem pelayanan kesehatanPeran Departemen Kesehatan antara lain adalah melakukan kerja sama dengan berbagai dinas yang terkait dengan penanganan penyakit malaria sehingga pencegahan malaria bisa lebih efektif..

b.Promosi Kesehatan pada Dinkes ataupun Puskesmas
Melakukan penyuluhan bagaimana pencegahan terhadap malaria di
masyarakat.

c. Dirjen penyakit menular dan penyehatan lingkungan
Penyakit malaria adalah penyakit berbasis lingkungan, oleh karena itu lingkungan sangat erat kaitannya dengan timbulnya penyakit malaria. Jika lingkungan dalam kondisi yang buruk maka akan meningkatkan angka kejadian malaria di daerah tersebut, sehingga peranan Dirjen penyakit menular dan penyehatan lingkungan dalam meningkatkan kualitas lingkungan dibutuhkan dalam pencegahan penyakit malaria.

d.  Puskesmas
Melakukan rujukan ke Rumah Sakit, balai laboratorium kesehatan, dll. Serta dapat membentuk TEPUS (Tim Epidemiologi Puskesmas) untuk menanggulangi malaria.

e. TEK
Memberikan intervensi untuk pemberian stimulan kepada masyarakat. Dapat berupa intervensi lingkungan atau intervensi perilaku. Salah satu contoh intervensi ini adalah pemberian kawat kasa dan obat nyamuk untuk mengurangi penyebaran penyakit malaria

2.   Peranan stakeholders dalam masalah PD3I (Penyakit Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi)

a. Dinas Pendidikan
Dinas pendidikan berperan dalam pelaksanaan program imunisasi pada usia anak sekolah. Program imunisasi PD3I yang ditujukan untuk para siswa utamanya sekolah dasar, merupakan bentuk kerja sama program pencegahan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi antara Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan.

b. Departemen Kesehatan
Departemen Kesehatan berperan dalam memberikan penyuluhan dan pengetahuan mengenai PD3I kepada dinas-dinas terkait. Selain itu Departemen kesehatan juga merupakan pihak yang berwenang dalam perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi program imunisasi di Indonesia.

c. TEK
Memberikan intervensi untuk pemberian stimulan kepada masyarakat. Dapat berupa intervensi lingkungan atau intervensi perilaku. Salah satu contoh intervensi untuk penyakit PD3I adalah pemberian susu pada penderita campak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar